Rabu, 19 September 2012


Cara Hack/ Mendapatkan Password Wifi


Cara Hack/ Mendapatkan Password Wifi

Cara Hack/ Mendapatkan Password Wifi ini berasal dari sebuah tool sederhana yang akan membantu anda mencari jaringan wifi terdekat sekaligus memberitahu apa password yang digunakan. Dengan cara ini anda tidak perlu lagi bingung berpindah-pindah tempat hanya untuk mencari internet gratis. Apabila anda ingin menikmati fasilitas ini, tentu anda diwajibkan untuk melakukan download guna mendapatkan tool hack password wifi yang dimaksud.

Berikut adalah tutorialnya yang perlu anda ketahui bahwa hack password wifi versi ini menggunakan software WirelessKeyView. Nah anda tidak perlu bingung karena penggunaan software ini sangat mudah dan tidak perlu diinstal terlebih dahulu karena bersifat portable. 

Jika anda sudah mengunduh tool tersebut, silahkan buka WirelessKeyView dan ia akan langsung mencari jaringan wifi secara otomatis yang terproteksi password maupun yang free. 

Jika sudah siap, silahkan untuk mengcopy langsung password ke wifi yang terproteksi oleh password. 

Copy kalimat atau angka atau huruf atau simbol lain yang ada di bagian Key (Ascii). 

Untuk mencoba silahkan download tool dibawah ini: 


Semoga trik Cara Hack/ Mendapatkan Password Wifi ini bermanfaat, selamat berinternet gratis....
Cara Hack/ Mendapatkan Password Wifi

Senin, 17 September 2012

50 Widgets untuk Pernak-Pernik Blog Anda


widgets

Widget merupakan cara untuk menambahkan beberapa pernak-pernik dan keunikan ke blog Anda. Apakah Anda ingin menampilkan statistik pengunjung blog anda atau menampilkan visitor situs anda yang terhubung ke situs web Anda, Anda bisa melakukannya dengan widget.
Baru-baru ini saya mendapatkan situs yang berisi 50 Great widgets yang berguna untuk blog Anda dan ingin membagikannya untuk Anda. Sebagian besar dari widgets ini bekerja dengan baik untuk Blogger dan WordPress sehingga tidak masalah untuk platform blogging yang anda gunakan.
Melalui list widgets tersebut silahkan anda memilih dan memasang beberapa widget baru untuk menguji drive pada blog Anda. Saya sarankan tidak berlebihan menghiasi blog Anda dengan terlalu banyak pernak-pernik, karena akan mengurangi kegunaan dan fungsionalitas dari widget tersebut atau justru sebaliknya akan menimbulkan kekacauan diblog anda, sebuah blog dengan terlalu banyak widget hanya akan membingungkan dan menghalangi pandangan orang terhadap konten di situs Anda.
Berikut ini 50 more great widgets untuk blog anda :
1. MyBlogLog’s Recent Readers – Widget ini memperlihatkan avatar dari pengunjung blog Anda.Dengan kepopuleran widget ini manajemen MyBloglog mampu meyakinkan Yahoo untuk membeli sahamnya, anda harus mempunyai account yahoo untuk mendapatkan widget ini.
2. Mashable – Widget ini menyediakan semacam news reel (headline news) dalam element blogger yang memberikan cuplikan berita/postingan dari sosial networking. Ada pilihan warna yang bisa disesuaikan dengan layout blog Anda.
3. Flickr Flash Photo Stream Badge –Menampilkan photo-photo dari profil flickr dengan sentuhan flash. Untuk mendapatkan widget ini Anda memerlukan account yahoo.
4. Preview Anywhere – bagi pengguna blogger disebut snapshots untuk wordpress widget ini tersedia di pengaturan. Fungsinya untuk melihat preview link keluar dengan tampilan small popup ketika pengunjung mengarahkan mouse pada teks atau banner yang “mengandung” link.
5. Twitter Badge – Jika kehidupan Anda banyak hal-hal menarik serta ingin agar orang lain tahu kegiatan apa yang sedang anda lakukan setiap saat, anda bisa menampilkan cuplikan kalimat-kalimat pendek ‘satu paragraf misalnya’ Maka widget ini cocok untuk dipasang pada blog Anda.Widget ini akan menampilkan “tweet” terbaru Anda.
6. Digg News – Manampilkan Link terakhir yang masuk ke Digg (sebuah sosial bookmarking) dengan pilihan theme dan mudah untuk diatur sesuai dengan template blog Anda.
7. FEEDJIT – Menampilan real time data pengunjung blog secara langsung, yang bisa dipasang di sidebar blog anda.
8. LineBuzz – inline komentar untuk Blog Anda. Sangat support untuk blog dengan frekuensi tinggi diatas 900 mhz diskusi/komentar yang berkepanjangan.
9. Flixn – Jika laptop Anda terpasang webcam, maka widget ini bisa menampilkan/ memperlihatkan ekspresi Anda langsung melalui blog Anda .Jadi pengunjung blog tidak hanya membaca postingan Anda tapi bisa menyaksikan ‘konser’ Anda didepan monitor, mirip webcam yahoo.
10. 3Jam – Pengunjung blog dapat berinteraksi dengan Anda dengan mengirimkan SMS pada handphone Anda,tanpa mereka tahu nomor HP Anda.
11. Jaxtr – Seperti halnya widget 3jam di atas, dengan widget Jaxtr ini, pengunjung blog bisa menghubungi HP Anda tanpa mereka tahu nomor HP Anda, nomor HP Anda dijamin kerahasiaannya.
12. LinkedInABox – Menampilkan profile Anda di LinkedIn. Dan widget ini sangat cocok untuk personal blog.
13. Box Widget – Dengan widget ini, memudahkan pengunjung blog Anda untuk mengupload file ke tempat penyimpanan online box.net melalui widget box.net pada blog Anda.
14. Price of gas – Menampilkan harga bahan bakar kendaraan bermotor secara online (US$), “sangat cocok” dipasang untuk blog yang membahas masalah traffic/traveling (caranya tidak perlu mendaftar hanya mengcopas script yang disediakan Gas-Cost.Net)
15. iBegin Weather Widget – Menampilkan informasi laporan cuaca di sidebar blog anda. Seperti widget Price of Gas, widget ini hanya cocok untuk blog yang memang membahas masalah yang sama.
16. ClockLink – Menampilkan jam dalam berbagai macam daerah waktu dengan sentuhan flash yang bagus.
17. Film Loops – Menampilkan kesimpulan film terakhir yang Anda tonton melalui account FilmLoops Anda.
18. Daily Painters – menampilkan lukisan-lukisan dari pelukis terkenal di dunia di blog anda.
19. WhoLinked – Memperlihatkan kepada pengunjung blog Anda situs-situs yang telah melink pada blog Anda,tidak perlu mengupdate karena WhoLinked ini otomatis mengupdate sendiri web/blog yang melink blog Anda.
20. Criteo AutoRoll – memperlihatkan link menuju blog-blog yang serupa dengan blog Anda.
21. Bitty Browser – Menampilkan mini web browser pada sidebar blog Anda.
22. Leafletter – Widget ini membuat mini website dan menyimpannya pada blog Anda.
23. WikiSeek – Menampilkan widget untuk pencarian pada Wikipedia.
24. FeedCount – Menampilkan jumlah pengunjung blog Anda melalui banner kecil dan widget ini berhubungan dengan account feedburner Anda.
25. Technorati Link Count – Menampilkan reaksi jumlah link yang menuju blog Anda dari salah satu directory blog terbesar dan terpopuler.
26. MyPageRank – Inilah cara lain untuk menunjukkan betapa hebat dan bermanfaatnya blog Anda dengan menampilkan Ranking Google atau Google PageRank (PR). Penilaian PR google dihitung berdasarkan rangking 1 sampai 10, semakin besar berarti blog anda semakin populer.
27. CheckPageRank – Pilihan lain untuk menampilkan PR blog Anda, namun kelebihannya widget ini menampilkan juga ranking Alexa anda.
28. BlinkxIt – Menampilkan banner kecil dibawah setiap postingan blog Anda, ketika banner BlikxIt itu di klik maka keluar mini popup seperti snapshot dan menampilkan video yang berhubungan dengan postingan blog Anda.
29. Skype button – Seperti widget yang menampilkan status online YM pada blog Anda, widget ini hampir sama cuma bedanya status online/offline pada accountskype Anda yang ditampilkan.
30. RockYou Horoscope – Widget ini menampilkan primbon/ramalan dan dirancang bagus didalam kotak penuh warna, Tidak menganjurkan/sebaiknya widget ini tidak dipasang pada blogger muslim.
31. del.icio.us Tagometer – Widget ini menampilkan berapa banyak pengguna del.icio.us membookmark blog Anda.
32. del.icio.us Linkrolls – Widget ini menampilkan bookmarks terakhir Anda dari del.icio.us.
33. Timelines – Perlu membuat timeline untuk blog Anda? Maka widget ini cukup mudah digunakan, hanya perlu memasukan RSS blog Anda lalu memasukkan ukuran lebar dan tingginya.
34. PollDaddy – PollDaddy memberikan Anda kemudahan membuat sebuah poling atau survey interaktif dengan theme yang sangat cantik dan menampilkannya dib log anda.
35. Vizu – Pilihan widget lain untuk membuat poling pada blog Anda, kelebihannya widget ini cocok dengan platform blog manapun.
36. AnswerTips – Menampilkan jawaban dari Answers.com untuk berbagai macam istilah yang terdapat pada blog Anda.
37. AnswerBoxes – Masih widget dari Answer.Com hanya saja widget ini memberikan kesempatan pada pengunjung blog Anda untuk memasukan istilah yang tidak dimengerti dan memperoleh jawaban dari Answer.Com.
38. Now Playing – Jika Anda ingin sharing playlist musik yang sedang Anda dengarkan dan ingin agar pengunjung blog Anda juga mendengarkan,Signamp yang akan melakukan triknya bagaimana hal itu bisa terjadi.
39. BuzzBoost – Menampilkan headline dari RSS FeedBurner blog Anda, atau blog lainnya.
40. LibraryThing – memperlihatkan buku terakhir yang telah Anda baca.
41. Plaxo Address Book – Izinkan pengunjung setia Anda untuk mengakses buku tamu mereka langsung dari blog Anda.
42. AuctionAds – Widget yang menampilkan pelelangan barang dari eBay, dan memberi anda persentase dari harga yang dibayar jika suatu saat ada yang membeli barang.
43. aStore – Serupa dengan AuctionAds di atas, hanya saja widget ini datangnya dari Amazon. Buat ’toko online sederhana’ di blog anda, anda akan mendapatkan bonus jika sesorang membeli barang melalui toko online anda.
44. Plazes – Widget ini menampilkan peta dimana posisi Anda berada sekarang.
45. Stockalicious – Perlihatkan portfolio Anda dengan widget ini, dan sharing dengan blogger lain. Biar semua orang tahu berapa banyak dana yang telah Anda keluarkan untuk ngeblog.
46. Yahoo! For Good – Widget ini untuk membuat ‘kotak amal’ dan akan didonasikan kepada yang berhak menerimanya.
47. Giftspace –Teman anda tidak pernah tahu apa yang akan dibelinya untuk hadiah ulang tahunmu? Nah melalui widget ini biarkan mereka tahu kado apa yang sebenarnya Anda inginkan.
48. MixMap – Melihat dimana pengunjung profile MySpace Anda dari sebuah Peta.
49. Google Map Widget – Menampilkan pencarian pada peta google dari blog Anda.
50. Google Video Search – Menampilkan form pencarian video dari video pilihan pada blog Anda.
51. Shoutbox – Fungsi shoutbox adalah untuk menampung pesan singkat teman atau para blogger yang tengah blogwalking.
52. This Day in History – Widget ini menampilkan cuplikan bahwa hari ini ada sejarah apa pada masa lalu.
53. Headline News – Seperti widget mashable, widget ini pun menampilkan cuplikan headline berita dari situs-situs di seluruh penjuru dunia.
54. Calendar – meskipun di platform wordpress widget calender sudah tersedia, namun widget ini masih bisa dipasang baik di wordpress maupun blogger.
55. Counter Statistic – Bagi Anda yang ingin melihat jumlah pengunjung Anda sehari-hari, maka widget ini adalah salah satu yang menyediakan fasilitas tersebut.
56. Histats.Com web counter – Widget ini memungkinkan Anda bisa melacak pengunjung datang dari mana saja, dan menghitung berapa jumlah pengunjung blog Anda sehari-hari, melihat IP Address pengunjung blog Anda dan lain-lain.
57. Bravenet Horoscope – Seperti halnya widget RockYou Horoscope, bravenetpun menyediakan widget horoscope untuk blog Anda.
58. Deal of The Day – Masih dari Amazon.com, merupakan widget paling baru yang direlease amazon.com. Yang menarik dari widget ini adalah diskon besar-besaran yang ditawarkan untuk pengunjung blog Anda.
Sebenarnya masih banyak lagi widget-widget untuk mempercantik blog anda yang betebaran di internet yang sesuai dengan template blog anda dan yang anda sukai, namun setidaknya artikel “50 more great widgets for your blog” ini membantu anda menemukan widget-widget yang anda inginkan.
Selamat mencoba, semoga bermanfaat bagi Blog anda…
Artikel ini ditambahkan diambil dari Mashable’s 50 Great Widgets

Kamis, 13 September 2012

Transmisi Dalam GSM

tipe transmiti data dalam GSM adalah circuit switched data yang dikembangkan untuk TDMA (Time Division Multiple Access) yang berbasis mobile phone. CS menggunaka single radio time slot yeng mengirimkan data dengan kecepatan 9.6 Kbps ke GSM Network dan GSM Switching subsystem.
CS bisa digunakan untuk data maupun voice dalam jaringan GSM. single dedicated radio timeslot dialokasikan antara handphone dengan base station. dedicated time slot (16Kbps) dialokasikan antara base station ke transcoder dan akhirnya tiem slot lainnya (64 Kbps ) dialokasikan antara tanscoder dengan MSC

Battery Backup Unit (BBU)


Baterai cadangan Unit
Unit cadangan baterai menyediakan daya cadangan dan fungsi integritas data dalam kasus hilangnya catu daya utama.

Unit baterai cadangan yang terletak horizontal di tengah-tengah bagian belakang kandang.

View of battery backup unit

Unit baterai cadangan (BBUs) memberikan perlindungan terhadap kehilangan data dalam hal kegagalan listrik. Unit penyimpanan termasuk cadangan unit baterai berlebihan untuk setiap power supply ac / dc. Setiap BBU dibebankan oleh power supply yang terkait. Unit cadangan baterai dapat menyediakan daya cadangan yang cukup untuk mempertahankan integritas data hingga 72 jam tanpa listrik. Baterai tidak cadangan memori jika semua data yang nonvolatile telah dipindahkan ke penyimpanan disk.
Catatan: The BBU harus mengisi sebelum inisialisasi dapat terjadi.
Dalam hal daya input hilang untuk cluster ketika ada dimodifikasi data pelanggan yang belum dipindahkan ke penyimpanan disk, cluster mengubah ke mode baterai cadangan. Dalam mode cadangan baterai, BBU pasokan alternatif sumber listrik dc hanya komponen cluster yang diperlukan untuk menjaga integritas data dan memberikan indikasi kondisi daya cluster. Jika daya input dipulihkan, cluster otomatis memulai power-on urutan aktivasi untuk memulihkan sistem dan menghemat daya baterai.

Selama BBU layanan, jika, setelah menghapus unit baterai cadangan, Anda memilih untuk tidak segera mengganti sumber daya, Anda harus mengisi slot kosong BBU dengan unit baterai cadangan kosong untuk mencegah unit penyimpanan Anda dari overheating. Gambar 1 menunjukkan gambar kosong Unit baterai cadangan. Jika Anda tidak mengganti unit baterai cadangan, atau jika Anda memasukkan unit kosong, kartu prosesor terkait dengan baterai yang hilang tetap offline dan server Anda atau unit penyimpanan beroperasi dalam mode yang berisiko kehilangan data jika terjadi kegagalan.

Gambar 1. Baterai cadangan Unit kosong
Battery backup unit blank

Unit baterai cadangan berisi indikator hadir dc, indikator pengisian negara, dan indikator pelayanan / kesalahan. Uraian dari negara untuk indikator BBU dijelaskan dalam Tabel 1. Gambar 2 menunjukkan lokasi indikator.

Gambar 2. Unit cadangan indikator baterai
LED indicators on the battery backup unit

Tabel 1. LED indikator untuk unit baterai cadangan
Indikator nama (warna)tujuanStatus deskripsi
dc menyajikan
(hijau)
Menunjukkan kekuatan yang sedang dikirim ke unit baterai cadangan.
  • Padat: +5 Volt dc dan +12 Volt dv listrik hadir.
  • Off: Tidak ada daya sedang dikirimkan ke BBU.
pengisian
status 
(hijau)
Menunjukkan tingkat pengisian untuk baterai.
  • Padat: BBU dalam kondisi terisi penuh.
  • Berkedip (lambat): The BBU pengisian dan akan memberikan lebih dari 75% dari daya yang diperlukan selama 72 jam operasi.
  • Berkedip (cepat): The BBU pengisian dan akan memberikan kurang dari 75% dari daya yang diperlukan selama 72 jam operasi.
  • Off: Output BBU dc tidak tersedia.
Layanan / kesalahan
(amber)
Menunjukkan bahwa kondisi kesalahan telah terdeteksi dalam unit baterai cadangan.
  • Padat: Sebuah kondisi kesalahan telah terdeteksi dalam BBU dan sumber daya ini membutuhkan layanan.
  • Berkedip: sumber daya ini telah diidentifikasi oleh manajemen sistem.
  • Off: Tidak ada kesalahan diketahui ada. Ini adalah keadaan default untuk indikator ini.

SGSN (Serving GPRS Support Node)

SGSN adalah elemen jaringan NSS yang tetap menjaga alur lokasi ponsel dan melakukan fungsi-fungsi keamanan serta kendali akses.
SGSN memiliki tingkat hierarki yang sama dengan MSC dan VLR.

PCU (Packet Control Unit)

PCU yaitu sebuah entitas jaringan fungsional yang berfungsi sebagai 
a. Pengatur segmentasi paket.
b. Akses kanal radio.
c. Kesalahan-kesalahan transmisi.
d. Kendali daya.

Abis Interface

Abis Interface adalah antarmuka yang menghubungkan BTS dan BSC untuk membawa lalu lintas dan pemeliharaan data.
Abis Interface telah ditentukan standarisasinya bagi semua pabrik pembuat sistem GSM.
Abis dari tiap pabrik pembuat BTS untuk GSM memiliki sedikit perbedaan, kondisi ini memaksa para operatro untuk memakai produk dari pabrik pembuat yang sama bagi peralatan BTS dan BSC-nya.

BTS / RBS / BS

BTS (Base Transceiver Station)=RBS (Radio Base Station) adalah nama lain dari BTS=BS (Base Station) adalah nama lain dari BTS

Cell

Sel (Cell) adalah wilayah cakupan kecil tiap pemancar berdaya kecil.

BSS(Base Station Subsystem)

BSS Dikenal sebagai subsistem radio yang menyediakan dan mengatur antarmuka radio antara ponsel dengan subsistem GSM lainnya. BSS terdiri dari banyak BSC yang dihubungkan kesebuah MSC

NSS(Network Switching Subsystem)


NSS mengatur fungsi penyakelaran pada sistem dan memungkinkan MSC berkomunikasi dengan jaringan lainnya seperti jaringan telepon kabel PSTN dan ISDN


NSS juga menangani BSC dalam subsistem radio juga bertanggung jawab dalam mengatur dan menyediakan akses keluar bagi beberapa basis data pelang

GSM


GSM adalah sistem komunikasi seluler standar generasi kedua yang dikembangkan untuk mengatasi masalah sistem yang terpisah-pisah pada sistem seluler generasi pertama di Eropa. GSM merupakan sistem seluler pertama di dunia yang memiliki rincian modulasi digital dan arsitektur di tingkat jaringan serta layanan.


Awalnya GSM dikembangkan dengan tujuan supaya dapat berfungsi sebagai layanan seluler di seluruh wilayah Eropa, dan menjanjikan layanan jaringan yang merentang luas melalui penggunaan ISDN. dimana pada tahun 1986, diperkirakan bahwa teknologi seluler analog akan kehabisan kapasitas pada tahun 1990-an.

Ternyata kesuksesan GSM telah melampaui dugaan setiap orang, dan ia sekarang menjadi standar yang paling populer bagi radio seluler baru dan peralatan komunikasi personal di seluruh dunia.

Pada awalnya, permintaan untuk menetapkan sistem komunikasi bergerak berlaku umum di Eropa dalam pita 900 Mhz dilakukan oleh komite GSM yang waktu itu bernama Groupe Spe'cail Mobile, dibentuk pada tahun 1982. Komite ini merupakan kelompok kerja kerja dari Confe'rence Europe'ene Postes des et Te'le'communication (CEPT) yang bertugas untuk mempelajari dan mengembangkan sistem telekomunikasi seluler masa depan bagi eropa.

Sistem telekomunikasi seluler baru yang diharapkan CEPT harus memiliki kriteria diantaranya:
- Menyediakan kualitas suara yang jernih.
- Mendukung roaming international.
- Mendukung terminal handheld.
- Mampu mengembangkan service (layanan) dan fasilitas baru.
- Menawarkan compatibility dengan ISDN.
- Menawarkan biaya pembelian dan perawatan terminal yang murah.

GSM kemudian berubah nama menjadi Global System for Mobile Communictaion, yang pengaturan standarnya kemudian di bawah inisiatif dan pengawasan institusi standar teknik kawasan Eropa, yakni European Technical Standar Institute (ETSI) pada tahun 1989.

ETSI didirikan pada tahun 1988 dengan tujuan untuk mengatur standarisasi telekomunikasi bagi eropa

GSM pertama kali diperkenalkan dibenua Eropa tahun 1991. menjelang akhir tahun 1993, beberapa negara non-Eropa di Amerika Selatan, Asia dan Australia telah mengadopsi GSM dan turunannya secara teknis: DCS 1800, yang menangani layanan komunikasi personal, disebut Personal Communication Services (PCS) di pita 1,8 GHz sampai 2,0 GHz.

Di Indonesia sendiri tahun 2001 operator GSM di pita 900 MHz ada 3, yakni
- PT Telkomsel
- PT INDOSAT (PT Satelindo)
- PT Excelcomindo Pratama
sedangkan di pita 1800 MHz adalah
- PT Indosat (Indosat Multimedia Mobile - IM3)

MSC atau MTSO

MSC (Mobile Switching Center)

MSC merupakan bagian pusat atau sentral di dalam NSS yang mengendalikan lalu lintas diantara semua BSC

MSC mencatat IMSI (yang bukan merupakan MSC tempat dia didaftar pertama kalinya oleh operator sistem GSM) yang menjelajah (roaming) pada VLR dan mengirimkan informasi yang diperlukan ke HLR pelanggan.

MTSO (Mobile Telepone Switching Office) adalah nama lain dari MSC

Rabu, 12 September 2012

Perangkat Base Station

Perangkat Base Station perangkat-perangkat yang ada di dalam Perangkat Base Station . Pertanyaanya adalah apa sih Perangkat Base Station itu? Perangkat Base Station  (Base Station ) merupakan generasi terbaru dari produk Siemens yang berfungsi sebagai stasiun pemancar dan penerima perangkat GSM. Kita akan bahas satu persatu. Berikut ini merupakan gambar dari Perangkat Base Station .
Perangkat Base Station 241
Perangkat Base Station
COBA (Core Base)
cobaCOBA merupakan salah satu Perangkat Base Station . COBA menyimpan SW BTSE pada Flash-EPROM, mengawasi dan download SW mengakhiri semua alarm sistem internal. Selain fungsi O & M (LPDLM), COBA menangani pesan pensinyalan antara BSC (Abis) dan CU (LPDLR). COBA bisa diperluas dengan papan inti satelit COSA.
Fungsi utama dari Core Base COBA adalah:
-    Kontrol lokal untuk seluruh BTSE
-    Membangkitkan sistem clock
-    Menyediakan max 8 interface Abis ke BSC dan BTSE lainnya
-    Routing data Abis ke maksimal 24 CU
-    Penanganan dan pengolahan pesan O & M
Kemampuan untuk terhubung BTSE untuk BSC sampai dengan 8 jalur PCMB, meningkatkan lalu lintas kemampuan pada interface Abis yang mutlak diperlukan karena penggunaan EDGE data rate coding yang lebih tinggi untuk skema GPRS.
CU (Carrier Unit) dan FCU (Flexible Carrier Unit)
Di dalam Perangkat Base Station  terdapat Carrier Unit terdiri Power Amplifier and Transceiver Unit (PATRX) yang menyediakan fungsi analog utama dari CU. Pada Uplink dua arah (diversity) pelemahan dan penyaringan RF diterima dari kombinasi antena. Sinyal ini kemudian dikonversikan ke IF dan saluran terfilter, sinyal IF kemudian di pancarkan ke SIPRO (Signal Processing) dimana sinyal-sinyal tersebut di sampling dan di konversi ke base band secara digital. Pada arah Downlink, sinyal termodulasi diterima oleh SIPRO, I/Q yang dimodulasi dan dikonversi. Hasilnya sinyal RF dikuatkan dan dipancarkan melalui kombinasi antenna.
Bagian dari CU ialah :
1.    PATRX (power amplifier and transceiver)
2.    SIPRO (Signal Processing)
3.    PSU (power supply unit)
Fleksibel Carrier Unit cocok menjadi satu slot CU tetapi mencakup dua Transceivers. Hal ini dapat digunakan mulai dengan perangkat lunak BR8.0. FCU dapat bertindak sebagai dua unit ECU (EDGE CU) atau sebagai satu unit carrier dengan 4 kali lipat menerima keragaman,  Double mode CU menerima empat kali lipat modus Diversity. Gambar dibawah ini menunjukan struktur carrier unit (CU).
DUAMCO (Duplexer Amplifier Multicoupler)
Perangkat Base Station  memiliki perangkat yang namanya DUAMCO. DUAMCO x:y dinamakan berdasarkan x  (x=2,4,8) yang berasal dari transmit CU dan y berdasarkan jumlah konektor antena. Modul DUAMCO x:y berisi filter duplex untuk routing pemancar dan penerima di antenna yang sama. Dengan kata lain ada filter antara pemancar dan penerima
Semua DUAMCO terdiri dari dua sub modul independen yang beroperasi pada pita frekuensi yang sama (tapi yang dapat diberikan ke sel yang berbeda). LNA (Low Noise Amplifier) memberikan sistem low noise dan terdiri dari dua cabang (untuk redundansi).
Dalam kasus kerusakan dari salah satu amplifier RX dari DUAMCO kekuatannya berkurang sekitar 6 dB. Pembagi daya mendistribusikan band penerima ke CU (membelah faktor 2, 4 dan 8 yang tersedia, tergantung pada jenis DUAMCO). Jalur pengiriman berisi isolator, coupler hibrida (dengan heat sink) dan ASU (Antenna Supervision Unit, untuk mengukur Voltage Standing Wave Ratio/VSWR). Isolator harus melindungi power amplifier di dalam CU dari satu sama lain yaitu mereka memberikan penekanan antar-modulasi yang diperlukan. Dua coupler hibrida yang berbeda (2:1, 4:1) menggabungkan sampai dengan 4 operator ke satu antena. tenaga yang tidak digunakan untuk memancar, dihentikan dan dimasukkan sebagai pendingin. Antarmuka O & M dari DUAMCO mengirimkan pesan kesalahan ke inti BTSE melalui CAN BUS.
LMT (Local Maintenance Terminal)
Lokal Maintenance Terminal (LMT) Evolution adalah aplikasi yang umum digunakan untuk mengkonfigurasi dan memelihara cBSC / eBSC, BTSE dan TRAU / eTRAU Network Element (NE) / elemen jaringan  melalui serangkaian fungsi dan prosedur yang dirancang untuk beroperasi dalam lingkungan lokal Perangkat Base Station 241. Lingkungan lokal berarti bahwa LMT Evolution secara fisik terhubung ke NE lokal (cBSC / eBSC, BTS atau trauma / eTRAU) melalui kabel dan berkomunikasi dengan itu. Dalam keadaan tertentu, LMT Evolution dapat mengakses BTS dan TRAU / eTRAU dari BSC (mode interworking) atau BSC dari TRAU / eTRAU dan BTS (mode remote), meskipun tidak secara lokal terhubung ke NE.
LMT Evolution merupakan antarmuka antara operator dan elemen  jaringan itu sendiri. Tujuan dari LMT adalah untuk membuat operasi dan pemeliharaan yang mudah dan untuk memberikan semua informasi tentang keadaan suatu NE dalam Perangkat Base Station .
Untuk mengakses BTS melalui PC/laptop diperlukan interface seperti LAN, HALCA, DLHC. Salah satu interface tersebut bisa digunakan untuk mengakses BTS melalui LMT.
 Beberapa tahapan untuk bekerja dengan menggunakan LMT evolution pada Perangkat Base Station 241 sebagai berikut:
1.    Instal LMT evolution ke laptop atau PC
2.    Instal driver interface HALCA atau DLHC ke laptop atau PC
3.    Hubungkan kabel interface dari PC ke BTS
4.    LOG ON  ke LMT evolution yang sudah terinstal di PC
5.    Masukkan UserName : SAG dan Password : SAG
6.    Mulai pekerjaan
Power Supply
Didalam Perangkat Base Station 241 terdapat sebuah Power Supply. Sebagai perangkat elektronik, BTS tentu tidak lepas dari power supply atau suplai tegangan.
Tegangan masukan untuk Perangkat Base Station 241 adalah :
• -48 V DC
• 400 V, 50 Hz, 3-phase (3 x 230 V ac, single phase)
• 207 V, 60 Hz, 2-phase (2 x 120 V ac, single phase, US market)
Transmisi
Untuk menghubungkan Perangkat Base Station  satu dan lainnya digunakan transmisi radio microwave, disini digunakan SRAL-xd atau Digital Radio Low capacity. Dikarenakan untuk mengurangi biaya dan waktu dibandingkan dengan menggunakan kabel.
IDU (Indoor Unit)
IDU merupakan perangkat transmisi yang berfungsi menerima data yang berasal dari ODU (Out Door Unit), yang kemudian disalurkan kembali menuju BSC atau sebaliknya, yaitu mengirimkan data yang  berasal dari perangkat BSC dan menyalurkanya menuju ODU
Tiga perbedaan keluarga IDU dalam rangka memberikan input dalam tingkat konfigurasi, solusi hemat biaya dan fleksibilitas maksimum.
Terdiri dari :
• TwoE1
• SingleBoard
• Plug-in
versi single board dan plug in bebas dimodulasi dan diatur frekuensi untuk kapasitas tinggi ataupun normal.
Unit TwoE1 didasarkan pada unit pengganti tunggal dan sangat tepat dioperasikan untuk kapasitas yang rendah (low capacity). Keluarga TwoE1 disusun sebagai suatu solusi “entry level” untuk lalu lintas backhaul dalam aplikasi akses atau jaringan seluler. Versi TwoE1 menawarkan  konfigurasi 1+0 dengan kapasitas sampai 2xE1.
 Versi Plug-in mengadopsi arsitektur modular konfigurasi dasar (1 +0) terdiri dari controller, kartu akses dan kartu base-band, untuk menambah konfigurasi kartu base-band tambahan harus ditambahkan di rak yang sama.
Versi Plug-in mampu menyediakan set lengkap konfigurasi/interface yaitu:
• (1 +0) / (1 +1) diversity frekuensi / polarisasi diversity dengan switch hitless dan Hot Stand-by
• muatan interface: 2/4/8/16/32xE1
Satu unit SingleBoard IDU didasarkan pada arsitektur papan tunggal dan dicirikan oleh serangkaian fungsi. Empat versi yang tersedia:
• sampai dengan 8xE1 (1 +0)
• sampai dengan 8xE1 (1 +1) Hot Stand-by
• sampai dengan 16xE1 (1 +0)
• sampai dengan 16xE1 (1 +1) Hot Stand-by
ODU
Perangkat Base Station memiliki ODU, ODU merupakan perangkat transmisi yang dipasang di belakang antena pada Perangkat Base Station . Fungsi dari ODU sendiri adalah untuk menerima data dari antena yang kemudian diteruskan menuju IDU atau sebaliknya, yakni mentransmisikan data yang diterima dari IDU kemudian diteruskan menuju antenna untuk ditransmisikan.
Semua perangkat diatas wajib kita temukan dalam Perangkat Base Station .  Ok, itu semua sekilas Perangkat Base Station , jika ada yang berkenan untuk menambahkan atau ada yang kurang dan salah dalam artikel Perangkat Base Station , mohon dikoreksi. Maklum saya juga baru mempelajari Perangkat Base Station .
Nah jika anda ingin menjadi seorang BSS Enginer anda harus menguasai bagian-bagian dalam Perangkat Base Station  diatas dan harus mengetahui Metode Perawatan dan Perbaikan Perangkat Base Station  tersebut.

Jaringan Telekomunikasi GSM

Jaringan GSM 















Jaringan Telekomunikasi GSM, Untuk posting kali ini saya akan membahas tentang Jaringan Telekomunikasi GSM, semoga artikel ini membantu buat teman-teman yang lagi mendalami dunia telekomunikasi atau yang lagi nyari-nyari bahan buat skripsinya dengan judul Jaringan Telekomunikasi GSM.
Ok langsung aja saya akan membahas sedikit tentang Jaringan Telekomunikasi GSM, diartikel saya kali ini akan membahas :
1.    Bagaimana cara kerja perangkat Base Transceiver Station (Bts) pada Jaringan Telekomunikasi GSM.
2.    Bagaimana pemeliharaan merawat perangkat Base Transceiver Station (Bts) pada Jaringan Telekomunikasi GSM.
3.    Bagaimana perbaikan perangkat Pemeliharaan dan Perbaikan Base Transceiver Station (Bts) pada Jaringan Telekomunikasi GSM.
sebelum masuk ke pembahasan diatas saya akan sedikit memaparkan beberapa pengertian dasar tentang  Jaringan Telekomunikasi GSM, untuk lebih jelasnya anda dapat mencari di google.
Global System for Mobile communication (GSM)
Mungkin semua orang sudah sangat sering mendengar kata diatas. GSM adalah standar yang diterima secara global untuk tujuan  komunikasi selular digital. GSM merupakan nama group standardisasi yang di mapankan pada tahun 1982 untuk menghasilkan standar telepon bergerak di eropa, GSM system selular radio bergerak yang bekerja pada frekuensi 900 Mhz. Dan diperkirakan banyak negara lainnya diluar eropa akan turut menggunakan teknologi GSM, untuk lebih jelasnya mengenai GSM anda dapat mencari lewat saudara gooogle.
Jaringan Telekomunikasi GSM dibagi menjadi tiga sistem utama: sistem switching (SS), sistem base station (BSS), dan sistem operasi dan support (OSS). Elemen dasar jaringan GSM di tunjukkan pada gambar berikut.
Secara singkat saya akan menjelaskan apa itu sistem switching (SS), sistem base station (BSS), dan sistem operasi dan support (OSS).
Sistem Switching (SS)
Dalam Jaringan Telekomunikasi GSM, Sistem Switching memiliki tanggung jawab dalam  melakukan proses panggilan dan fungsi-fungsi pelanggan. Sistem switching mencakupi fungsional unit sebagai berikut :  Home Location Register (HLR),  Mobile Services Switching Center (MSC), Visitor Location Register (VLR), Aunthetication Center (AUC), Equipment Identity Register (EIR).
Base Station System (BSS)
Seluruh fungsi dari radio dilakukan pada BSS, hal ini meliputi :
1. Base Station Controller (BSCs) . BSC menyediakan fungsi pengawasan dan hubungan fisik antara MSC dan BTS. BSC merupakan switch berkapasitas tinggi yang melakukan fungsi sebagai handover, data konfigurasi cell, dan kontrol level daya radio frequency (RF) di base transceiver stations. Sejumlah BSC dapat dilayani oleh MSC.
2. Base Transceiver Stations (BTSs). BTSmenangani antarmuka radio ke mobile station. BTS adalah perlengkapan radio yang diperlukan untuk melayani setiap panggilan di masing-masing cell dalam suatu jaringan.
Operation and Support System
Operation and Maintenance Center (OMC) tersambung ke seluruh perlengkapan sistem switching dan ke BSC. Implementasi dari OMC disebut operasi dan support sistem (OSS). OSS merupakan wujud fungsional dari pemantauan jaringan operator dan pengontrollan sistem. Kegunaan dari OSS adalah untuk menawarkan ke langganan biaya efektif support untuk sentralisasi, regional, dan lokal operasional dan aktivitas pemeliharaan dimana diperlukan untuk jaringan GSM. Fungsi yang penting dari OSS yaitu memberikan gambaran jaringan dan dukungan aktivitas pemeliharaan dari operasi yang berbeda dan pemeliharaan organisasi.
Nah, itu sebagian kecil dari sistem utama dari Jaringan Telekomunikasi GSM. Selanjutnya saya akan membahas Base Station 241. Apa itu Base Station 241? Base Station 241merupakan generasi terbaru dari produk Siemens yang berfungsi sebagai stasiun pemancar dan penerima perangkat GSM.
Adapun perangkat yang ada di Base Station 241 adalah COBA (Core Base), CU (Carrier Unit) dan FCU (Flexible Carrier Unit), DUAMCO (Duplexer Amplifier Multicoupler), LMT (Local Maintenance Terminal), Power Supply, Transmisi, IDU (Indoor Unit), ODU (Outdoor Unit).

LMT (Local Maintenance Terminal)

 







Lokal Maintenance Terminal (LMT) Evolution adalah aplikasi yang umum digunakan untuk mengkonfigurasi dan memelihara cBSC / eBSC, BTSE dan TRAU / eTRAU Network Element (NE) / elemen jaringan  melalui serangkaian fungsi dan prosedur yang dirancang untuk beroperasi dalam lingkungan lokal Perangkat Base Station 241. Lingkungan lokal berarti bahwa LMT Evolution secara fisik terhubung ke NE lokal (cBSC / eBSC, BTS atau trauma / eTRAU) melalui kabel dan berkomunikasi dengan itu. Dalam keadaan tertentu, LMT Evolution dapat mengakses BTS dan TRAU / eTRAU dari BSC (mode interworking) atau BSC dari TRAU / eTRAU dan BTS (mode remote), meskipun tidak secara lokal terhubung ke NE.
LMT Evolution merupakan antarmuka antara operator dan elemen  jaringan itu sendiri. Tujuan dari LMT adalah untuk membuat operasi dan pemeliharaan yang mudah dan untuk memberikan semua informasi tentang keadaan suatu NE dalam Perangkat Base Station 241.
Untuk mengakses BTS melalui PC/laptop diperlukan interface seperti LAN, HALCA, DLHC. Salah satu interface tersebut bisa digunakan untuk mengakses BTS melalui LMT.
 Beberapa tahapan untuk bekerja dengan menggunakan LMT evolution pada Perangkat Base Station 241 sebagai berikut:
1.    Instal LMT evolution ke laptop atau PC
2.    Instal driver interface HALCA atau DLHC ke laptop atau PC
3.    Hubungkan kabel interface dari PC ke BTS
4.    LOG ON  ke LMT evolution yang sudah terinstal di PC
5.    Masukkan UserName : SAG dan Password : SAG
6.    Mulai pekerjaan

Senin, 10 September 2012

TSO (Tehnical Support Operational)

Seseorang yang menganalisis dan mendukung operasi komputer dengan mengendalikan aplikasi produksi, sumber daya sistem pemantauan dan waktu respon dan memberikan lini pertama dukungan untuk masalah operasional.

Minggu, 09 September 2012

Distributed Control System (DCS)

DCS merupakan sistem kontrol yang mampu menghimpun (mengakuisisi) data dari lapangan dan memutuskan akan diapakan data tersebut, secara singkat DCS -> ambil/baca data + lakukan pengontrolan berdasar data tersebut. Data-data yang telah diakuisisi (diperoleh) dari lapangan bisa disimpan untuk rekaman atau keperluan-keperluan masa datang, atau digunakan dalam proses-proses saat itu juga, atau bisa juga, digabung dengan data-data dari bagian lain proses, untuk kontrol lajutan dari proses yang bersangkutan.
Terdiri dari apa saja DCS itu?
  • Operator Console
    Alat ini mirip monitor komputer. Digunakan untuk memberikan informasi umpan balik tentang apa yang sedang dikerjakan atau dilakukan dalam pabrik, selain itu juga bisa menampilkan perintah yang diberikan pada sistem kontrol. Melalui konsol ini juga, operator memberikan perintah pada instrumen-instrumen di lapangan.
  • Engineering Station
    Ini adalah stasion2 untuk para teknisi yang digunakan untuk mengkonfigurasi sistem dan juga mengimplementasi algoritma pengontrolan.
  • History Module
    Alat ini mirip dengan harddisk pada komputer. Alat ini digunakan untuk menyimpan konfigurasi DC dan juga konfigurasi semua titik di pabrik. Alat ini juga bisa digunakan untuk menyimpan berkas-berkas grafik yang ditampilkan di konsol dan banyak sistem saat ini mampu menyimpan data-data operasional pabrik.
  • Data Historian
    Biasanya berupa perangkat lunak yang digunakan untuk menyimpan variabel2 proses, set point dan nilai-nilai keluaran. Perangkat lunak ini memiliki kemammpuan laju scan yang tinggi dibandingkan History Module.
  • Control Modules
    Ini seperti otaknya DCS. Disinilah fungsi-fungsi kontrol dijalankan, seperti kontrol PID, kontrol pembandingan, kontrol rasio, operasi-operasi aritmatika sederhana maupun kompensasi dinamik. Saat ini sudah ada peralatan modul kontrol yang lebih canggih dengan kemampuan yang lebih luas.
  • I/O
    Bagian ini digunakan untuk menangani masukan dan luaran dari DCS. Masukan dan luaran tersebut bisa analog, bisa juga digital. Masukan/luaran digital seperti sinyal-sinyal ON/OFF atau Start/Stop. Kebanyakan dari pengukuran proses dan luaran terkontrol merupakan jenis analog.
Semua elemen-elemen yang telah dijelaskan tersebut terhubungkan dalam satu jaringan (saat ini sudah menggunakan teknologi Ethernet atau bahkan wireless, WiFi atau WiMax).
Saat ini batasan teknologi maupun perbedaan antara DCS, PLC atau Kontrol menggunakan komputer semakin kabur. Yang membedakan lebih banyak dalam tingkat perangkat lunak.

Mobile Switching Centre



MSC termasuk dalam sistem GSM untuk panggilan-switching. Tujuan keseluruhan adalah sama dengan setiap sentral telepon. Namun, karena komplikasi tambahan yang terlibat dalam kontrol dan aspek keamanan dari sistem seluler GSM dan berbagai fasilitas pelanggan yang menawarkan, MSC harus mampu memenuhi fungsi tambahan banyak.

MSC akan melakukan beberapa fungsi yang berbeda tergantung pada posisinya dalam jaringan. Ketika MSC menyediakan antarmuka antara PSTN dan BSSs di jaringan GSM akan dikenal sebagai MSC Gateway. Dalam posisi ini akan memberikan switching diperlukan untuk semua lalu lintas MS berasal atau dihentikan. Setiap MSC menyediakan layanan ke MSS berada dalam cakupan area geografis didefinisikan, jaringan biasanya berisi lebih dari satu MSC. Satu MSC mampu mendukung modal regional dengan sekitar satu juta jiwa. Sebuah MSC ukuran ini akan terkandung dalam waktu sekitar setengah lusin rak.

Fungsi yang dilakukan oleh MSC tercantum di bawah ini:

Panggilan Pengolahan

Termasuk kontrol data / voice call setup, antar-BSS dan antar-MSC serah terima dan pengendalian manajemen mobilitas (pelanggan validasi dan lokasi).

Operasi dan Dukungan Pemeliharaan

Termasuk manajemen database, metering lalu lintas dan pengukuran, dan antarmuka manusia-mesin.

internetwork Interworking

Mengelola antarmuka antara jaringan GSM dan PSTN.

Penagihan

Mengumpulkan panggilan data penagihan.

BSC (Base Station Controller)

Base Station Controller (BSC) dapat berupa CBSC. CBSC yang terhubung dengan Operations and Maintenance Center-Radio (OMCR) merupakan interface ke jaringan termasuk juga ke semua sel site dalam area layanannya. OMCR berfungsi sebagai interface ke sistem dan menyediakan manajemen konfigurasi, fault detection, security dan manajemen performansi. Setiap OMCR dapat menangani sampai delapan CBSC. CBSC terdiri dari dua komponen yaitu Transcoder dan Mobility Manager (MM). Transcoder berfungsi sebagai:
<>Terminasi span line dari BTS dan switching.
<>Supervisi dan grooming traffic dan link kontrol.
<>Translasi dari sinyal QCELP ke 64 kbps PCM dan sebaliknya.
Transcoder terdiri dari vocoder, multiple serial interface, kiloport switch, dan generic processor cards. Sedangkan Mobility Manager berperan dalam pengotrolan kanal radio termasuk call set-up, channel assignment, overhead messages dan signaling. Fungsi dari Operations and Maintenance Center-Radio (OMCR) diantaranya :
<>Fasilitas window based untuk sistem operasi dan maintenance
<>Manajemen Alarm dan Event
<>Manajemen Performansi
<>Data collection Management
<>Fault Management
Di samping itu, untuk menangani layanan data dan fax, diperlukan adanya IWU (Interworking Unit) yang terhubung ke CBSC atau WAM.

Base Transceiver System (BTS)

BTS, Base Transceiver System adalah perangkat dalam suatu jaringan telekomunikasi seluler yang berbentuk sebuah tower dengan ketinggian tertentu lengkap dengan antena pemancar dan penerima serta perangkat telekomunikasi di dalam suatu shelternya.

BTS sangat penting dalam suatu jaringan telekomunikasi, karena menghubungkan jaringan suatu operator telekomunikasi seluler dengan pelanggannya. BTS memiliki daerah cakupan yang luasannya tergantung dari kuat lemahnya pancaran daya dari sinyal yang dikirimkan ke pelanggan. Selain itu, faktor lingkungan dan interferensi dari BTS operator lain juga cukup berpengaruh pada kemmapuan BTS dalam mengcover daerah yang luas.
BTS memiliki beberapa tipe antena dengan fungsi yang berberda-beda. Secara umum dibagi menjadi dua, antena ke arah pelanggan dan antena ke arah BSC atau BTS lain.

Minilink akan memancarkan daya ke arah BSC, BTS lain atau perangkat BTS milik operator lainnya, terantung posisi dan peran yang dijalankannya dalam suatu jaringan telekomunikasi seluler (GSM dan 3G). Ukuran dari Minilink dan Pasolink ini akan tergantung dari kapasitas dan kemampuan dari perangkat itu. Semakin besar kapasitas bandwidth suatu Minilink/Pasolink maka ukurannya akan menjadi semakin besar juga.
Struktur jaringan GSM secara umum bisa digambarkan sebagai berikut:
  •  BTS
  • BSC
  • MSC
Suatu BTS mampu menampung permintaan panggilan beberapa user tergantung dari settingan awal dan kepadatan populasi coverage areanya. Biasanya di daerah
perkotaan yang padat trafiknya akan digunakan DCS dengan frekuensi 1800 MHz

Perbedaan 1G, 2G dan 3G

Generasi Pertama (1G) adalah istilah yang digunakan untuk menyebutkan teknologi-teknologi yang digunankan pada system komunikasi bergerak pada pertama kalinya. Sistem generasi pertama semuanya menggunakan teknologi analog yang pada umumnya lebih dikenal orang dengan AMPS atau TACS. Perlu dicatat bahwa pada teknologi system analog ini juga digunakan digital signaling. Kata-kata analog dalam hal ini lebih menuju pada metode yang digunakan untuk mengirimkan informasi dalam jaringan telekomunikasi mobile tersebut.

Basic service yang ditawarkan pada technology generasi pertama ini masih berkisar pada suara. System generasi pertama ini memiliki banyak kurangan, antara lain :

Kapasitas system yang terbatas. Hal ini karena teknologi multiple accessnya masih menggunakan FDMA, dimana selama pembicaraan berlangsung, penggunaan suatu kanal akan diperuntukkan bagi satu subscriber saja. Walaupun subscriber itu tidak sedang mengirimkan informasi, maka kanal yang dia duduki tidak dapat digunakan oleh subscriber lain. Hal ini berlangsung terus sampai pembicaraan selesai.
Teknologi yang berkembang tidak kompatibel satu dengan yang alinnya sehingga hal ini membatasi mobilitas subscriber yang hanya bias digunakan didalam areanya saja (tidak memungkinkan roaming ke dalam jaringan lain)
Service yang ditawarkan hanya sebatas suara.
Sistem keamanan yang sangat buruk karena modulasinya masih menggunakan modulasi analog (FM).
AMPS (Advanced Mobile Phone Service), adalah teknologi mobile telephon generasi pertama yang masih menggunakan system analog FDMA (Freqwency Division Multiple Access). AMPS beroperasi pada frekwensi 800 MHz, 821 – 849 MHz untuk base station receiving dan 869 – 894 MHZ untuk base station transmitting. Karena masih mengunakan teknologi analog, AMPS memiliki beberapa kekurangan antara lain :

Kapasitasnya masih terbatas, karena dalam system analog penggunaan suatu kanal akan dedicated untuk suatu subscriber. Maka pada saat subscriber itu tdk dalam keadaan berkomunikasi, kanal itu tdak dapat digunakan oleh subscriber lain.
Feature yang ditawarkan masih terbatas pada suara.
Keamanan, dimana system analog sangat gampang utk disadap.
AMPS pertama kali diuji coba di Chicago pada tahun 1978. Berikutnya pada tahun 1981 AMPS mulai digunakan di Jepang dan berkembang ke beberapa Negara Eropa dan Asia lainnya.

Pada tahap selanjutnya, AMPS berkembang menjadi DAMPS (Digital AMPS) atau dikenal juga dengan sebutan IS-45B (IS=Interim Standart), dimana kanal voice-nya sudah menggunakan teknologi digital dengan menggunakan TDMA (Time Division Multiple Access), tetapi kanal signaling-nya masih analog. Dengan TDMA, setiap kanal dibagi-bagi dalam time slot – time slot yang dapat digunakan secara bersama-sama oleh semua user. Sehingga utilisasi dapat ditingkatkan dan capasitas juga meningkat.

Selanjutnya, DAMPS atau IS-45B berkembang menjadi IS-136, dengan menggunakan kanal voice dan kanal signaling yang sudah diditalisasi. IS-136 dapat beroperasi pada frekwensi 800 MHZ dan 1900 MHz. Di Amerika Utara, IS-136 ini dikenal dengan sebutan PCS (Personal Communication Service).

Total Access Communication System (TACS), adalah teknologi mobile telephone generasi pertama yang digunakan di Inggris. TACS mulai digunakan pada tahun tahun 1985. TACS beroperasi pada frekwensi 900 MHZ. Pada dasarnya, TACS adalah sebuah versi modifikasi dari AMPS.

Nordic Mobile Telephony (NMT), adalah mobile telephon generasi pertama yang digunakan di Negara-negara Eropa seperti Swedia, Norwagia, Denmark, dan Finladia. NMT mulai digunakan pada tahun 1981. NMT beroperasi pada frekwensi 450 MHz, kemudaian NMT juga dapat digunakan pada frekwensi 900 MHz, yang dikenal sebagai NMT900.

2G (Generasi Kedua)
Teknologi komunikasi mobile generasi kedua (2G) berkembang dan meluas penggunaannya pada era tahun 90-an, di mana system digital mulai booming dan digunakan di berbagai aspek teknologi menggantikan system analog. Teknologi 2G merupakan teknologi teleponi mobile yang menggunakan system digital, bukan lagi sistem analog seperti 1G. Bukan hanya booming di era 90-an, teknologi generasi kedua ini masih tetap bertahan sampai sekarang penggunaannya, meskipun tidak booming seperti dulu lagi.

Teknologi komunikasi mobile yang dipadukan dengan teknologi digital tentu akan menambah banyak fasilitas, fitur, dan kemudahan bagi para penggunanya. Dengan teknologi digital, dampak yang paling dominan dari pembaruan ini adalah kapasitas yang lebih besar pada sebuah perangkat radio karena teknologi kompresi suara mulai bisa diterapkan disini.Selain itu, jaringan dengan konsep”Intelligent Network” dapat diterapkan di sini. Maksud dari jaringan Intelligent Network adalah jaringan yang dapat lebih diprediksi, lebih sulit untuk dimanipulasi dan dicurangi, dan lebih kebal terhadap gangguan. Tidak hanya itu saja, banyak servis baru yang dapat ditambahkan pada komunikasi mobile ini. Contoh yang paling umum dilihat adalah MMS (Multimedia Messaging Service) dan kemampuan tekoneksi ke Internet dengan GPRS. Penambahan fitur-fitur baru yang banyak berhubungan dengan data dan sistem packet switching merupakan era baru bagi dunia komunikasi mobile. Era ini juga sering disebut dengan era 2.5G.Teknologi-teknologi yang termasuk dalam kategori teknologi 2G adalah sebagai berikut:- IS-54/IS-136 North America D-AMPS/TDMA dan PDC
Kedua teknologi 2G ini dapat digolongkan sejenis karena memiliki karakteristik yang hampir mirip satu dengan yang lainnya. Pada kedua teknologi ini, semua percakapan yang masuk ke dalamnya dikodekan menjadi aliran sinyal-sinyal digital yang lebih mudah diatur dan diprediksi. Di dalam aliran digital ini percakapan yang berbentuk bit-bit biner ini dapat di kompresi sehingga menjadi lebih efi sien dari segi kapasitasnya.Selain itu, bit-bit digital ini juga sangat mungkin untuk dilengkapi dengan mekanisme error correction dan error protection. Tinggal tambahkan saja beberapa bit untuk keperluan itu di dalam aliran datanya, maka mekanisme ini akan menjaga sinyal digital menjadi lebih presisi.TDMA merupakan kependekan dari Time Division Multiple Access. Teknologi ini bekerja dengan cara membagi-bagi alokasi frekuensi radio berdasarkan satuan waktu. Dalam satu channel radio, teknologi TDMA dapat melayani tiga sesi peneleponan sekaligus dengan melakukan pengulangan pada irisan-irisan satuan waktu. Atau dengan kata lain sebuah channel frekuensi dapat melayani tiga sesi peneleponan pada jeda-jeda waktu yang berbeda, namun berpola dan kontinyu. Dengan merangkai seluruh potongan waktu tersebut, maka terjadilah sebuah sesi komunikasi.PDC atau Personal Digital Cellular juga memiliki cara kerja yang relatif sama dengan TDMA, namun yang membedakannya hanyalah area implementasinya. TDMA lebih banyak digunakan di Amerika, sedangkan PDC banyak diimplementasikan di Jepang.Teknologi TDMA telah berumur 13 tahun sejak ditemukan hingga sekarang (ditemukan 1993), sedangkan PDC berumur 14 tahun (ditemukan 1994). NTT DoCoMo merupakan pengguna teknologi PDC yang paling besar di Jepang, sedangkan TDMA banyak digunakan oleh perusahaan telekomunikasi selular ATT wireless dan Cingular di Amerika.

- iDEN
iDEN sebenarnya merupakan teknologi proprietary atau teknologi yang hanya digunakan di perangkat dengan merk tertentu. Teknologi ini merupakan milik perusahaan teknologi komunikasi terbesar di Amerika, Motorola. Namun, perusahaan Nextel-lah yang membuat teknologi ini populer dan banyak digunakan masyarakat.

Teknologi ini juga berbasiskan teknologi TDMA dengan arsitektur GSM. Teknologi ini bekerja pada frekuensi 800 MHz dan kebanyakan digunakan untuk aplikasi Private Mobile Radio (PMR), yaitu teknologi radio-radio yang ada pada taksi dan perangkat bergerak lainnya. Perkembangan dari teknologi ini adalah “Push-to-Talk” yang sangat populer dan masih banyak digunakan hingga sekarang.

- DECT dan PHS
Kedua teknologi ini juga masih berbasiskan teknologi TDMA. Merkipun secara teknis dan lokasi penggunaannya berbeda, namun kedua teknologi ini memiliki kesamaan dalam hal aplikasinya, yaitu sebagai penyedia komunikasi mobile dengan area yang terbatas dan tidak terlalu besar.

Teknologi DECT atau Digital European Cordless Telephone merupakan teknologi yang memang sengaja difokuskan untuk keperluan bisnis dengan skala enterprise, bukan skala servis provider yang mela yani pengguna dalam jumlah yang sangat ekstrim banyaknya.

Contoh dari aplikasi teknologi ini adalah wireless PBX, interkom antartelepon wireless, dan banyak lagi. Alasannya teknologi ini hanya digunakan dalam range sedemikian kecil karena ukuran sell radionya yang juga memang tidak terlalu besar. Tentunya dengan kondisi seperti ini sinyal radio dari teknologi DECT ini akan terbatas jarak coverage-nya.

Meskipun demikian, DECT membagi channel-channel frekuensinya dengan cukup lebar, yaitu sekitar 32 Kbps per channel. Pengalokasian bandwidth frekuensi yang lebar ini membuat kualitas suara atau bahkan data dalam format standar ISDN menjadi lebih bersih, reliabel, dan berkualitas tinggi.

PHS atau Personal Handiphone Service merupakan teknologi yang dikembangkan dan diimplementasikan di Jepang. Teknologi ini tidak berbeda jauh dari DECT yang juga mengalokasikan 32 Kbps channel-nya untuk menjaga kualitasnya. Area coverage-nya juga tidah terlalu jauh karena teknologi ini memang difokuskan untuk kepentingan di dalam lingkungan populasi tinggi. Biasanya teknologi PHS menempatkan BTS-BTS-nya di lokasi sekitar area keramaian, seperti mall, perkantoran, booth telepon, dan banyak lagi. Teknologi ini merupakan teknologi andalan di Jepang, dan baru mulai diimplementasi di negara China.

- IS-95 CDMA (cdmaOne)
CDMAone merupakan teknologi yang berbeda bentuk dari teknologi-teknologi 2G yang sebelumnya telah dijelaskan di atas. Sesuai dengan namanya, CDMAone memanfaatkan keuntungan dari teknologi Code Division Multiple Access. Teknologi ini meningkatkan kapasitas sesi peneleponan dengan menggunakan sebuah metode pengodean yang unik untuk setiap kanal frekuensi yang digunakannya. Dengan adanya sistem pengodean ini, maka ma sing-masing sesi dapat diatur lagi lalu-lintas dan alokasi waktunya.

Teknologi yang ditemukan di Amerika ini dibukukan menjadi sebuah standar telekomunikasi mobile pada tahun 1993. Frekuensi yang digunakan pada teknologi ini adalah 800 MHz. Namun, ada juga variannya yang dapat berjalan di frekuensi 1900 MHz. Penggunaan teknologi ini kali pertama dilangsungkan di Hong Kong pada tahu 1994 dan mendapatkan sukses yang besar di Korea. Di negeri asalnya sendiri pun, teknologi ini masih dipakai oleh kedua provider telekomunikasi terbesar di sana, yaitu Sprint dan Verizon.

- GSM
Asal mula kepanjangan dari GSM sebenarnya adalah Groupe Special Mobile, namun seiring dengan perkembangannya diganti menjadi Global System for Mobile. Teknologi ini diawali oleh penelitian dan percobaan-percobaan dari tahun 1982 oleh para peneliti dari negara di sekitar Eropa. Tujuannya adalah untuk membuat sebuah link komunikasi yang reliabel dan memiliki kemampuan roaming yang hebat untuk digunakan di seluruh antero Eropa.

Kemudian teknologi GSM ini distandardisasikan di bawah badan standardisasi Europe Telecommunications Standards Institute (ETSI). Setelah itu, teknologi ini dilaunch pada tahun 1991. Penggunaannya masih sangat populer dan dominan hingga sekarang.

Teknologi GSM menggunakan system TDMA dengan alokasi kurang lebih sekitar delapan pengguna di dalam satu channel frekuensi sebesar 200 KHz, per satuan waktu tentunya. Frekuensi yang digunakan pada saat awalnya adalah 900 MHz, namun pada perkembangannya frekuensi 1800 dan juga 1900 MHz juga dapat digunakan.

GSM merupakan teknologi mobile communication yang paling dominan di dunia untuk saat ini. Pemakaian teknologi ini jumlahnya diperkirakan hingga 70% dari total pemakaian komunikasi mobile bergerak di dunia. Penggunaannya yang terbesar adalah di Eropa (55%) dan Asia (33%) Sebabnya adalah interface yang lebih bagi para provider maupun para penggunanya.

Selain itu, kemampuan roaming antarsesama provider juga menambah populernya teknologi ini, karena hal ini memungkinkan Anda untuk bergerak dengan lebih bebas lagi.

3G(generasi ketiga)
Teknologi telekomunikasi radio 3G pun tidak berbeda dengan teknologi-teknologi yang telah disebutkan di atas. Di dalam era 3G ini banyak juga standardisasi teknis yang beredar untuk mendukungnya. Namun sebenarnya, standardisasi internasional untuk 3G telah dibentuk oleh lembaga standardisasi internasional ITU (International Telecommunications nion).Standar baku yang satu ini diberi nama IMT-2000. Namun pada praktisnya, pengguna teknologi 3G tidak menggunakan standardisasi tersebut, karena mereka memilih untuk menggunakan teknologi-teknologi yang kini memang sedang berkembang di dunia telekomunikasi. Standar-standar teknis yang termasuk dalam kategori teknologi 3G yang ada di dunia saat ini adalah sebagai berikut:
- W-CDMA
- CDMA2000
- TD-CDMA/TD-SCDMA
- DECT
- UWC-136 (EDGE)Pembahasan mengenai teknis dari masing-masing standar ini, bisa apa teknologi ini untuk mendukung 3G dan siapa saja yang sudah menggunakan teknologi ini, akan dibahas pada edisi selanjutnya.3G untuk Semua
Setelah Anda mengetahui apa sih 3G itu sebenarnya, apakah pikiran Anda melayang-layang memikirkan bagaimana aplikasi-aplikasi 3G berikutnya? Bagaimana nyamannya Anda berkomunikasi nantinya jika teknologi ini sudah umum digunakan? Jika Anda juga memikirkan hal yang sama, Anda adalah salah satu orang yang tidak sabar untuk menyambut fitur ini dalam ponsel Anda.Bayangkan Internet berkecepatan tinggi di ponsel Anda, atau menonton video streaming menggunakan ponsel, atau menelepon interlokal menggunakan jasa VoIP yang jauh lebih murah? Semua itu akan Anda dapatkan jika teknologi 3G sudah diimplementasikan dengan baik oleh para penyedia jasa telekomunikasi. 4G (Generasi keempat)
Untuk teknologi 4G, setiap handset 4G akan langsung mempunyai nomor IP v6 dilengkapi dengan kemampuan untuk berinteraksi internet telephony yang berbasis Session Initiation Protocol (SIP). Semua jenis radio transmisi seperti GSM, TDMA, EDGE, CDMA 2G, 2.5G akan dapat digunakan, dan dapat berintegrasi dengan mudah dengan radio yang di operasikan tanpa lisensi seperti IEEE 802.11 di frekuensi 2.4GHz & 5-5.8Ghz, bluetooth dan selular. Integrasi voice dan data dalam channel yang sama. Integrasi voice dan data aplikasi SIP-enabled.




Gila-nya dengan teknologi SIP yang berada di belakang 4G, nomor telepon +62 21 123 5678 hanya lah subset, bagian kecil daripada pengenalan / identifikasi telepon. Sebagian besar identifikasi / penomoran telepon akan dilakukan menggunakan URL seperti sip:onno@indo.net.id …. Dengan bertumpu pada URL, dunia menjadi lebih menarik karena kita tidak perlu lagi tergantung pada nomor telepon yang di kuasasi pemerintah cq. POSTEL untuk berkomunikasi internet telepon

Arsitektur jaringan GSM

Secara umum, network element dalam arsitektur jaringan GSM dapat dibagi menjadi:
  1. Mobile Station (MS)
  2. Base Station Sub-system (BSS)
  3. Network Sub-system (NSS),
  4. Operation and Support System (OSS)
Secara bersama-sama, keseluruhan network element di atas akan membentuk sebuah PLMN (Public Land Mobile Network).
Mobile Station atau MS merupakan perangkat yang digunakan oleh pelanggan untuk melakukan pembicaraan. Terdiri atas:
  • Mobile Equipment (ME) atau handset, merupakan perangkat GSM yang berada di sisi pengguna atau pelanggan yang berfungsi sebagai terminal transceiver (pengirim dan penerima sinyal) untuk berkomunikasi dengan perangkat GSM lainnya.
  • Subscriber Identity Module (SIM) atau SIM Card, merupakan kartu yang berisi seluruh informasi pelanggan dan beberapa informasi pelayanan. ME tidak akan dapat digunakan tanpa SIM didalamnya, kecuali untuk panggilan darurat. Data yang disimpan dalam SIM secara umum, adalah:
  1. IMMSI (International Mobile Subscriber Identity), merupakan penomoran pelanggan.
  2. MSISDN (Mobile Subscriber ISDN), nomor yang merupakan nomor panggil pelanggan.
Base Station System atau BSS, terdiri atas:
  • BTS Base Transceiver Station, perangkat GSM yang berhubungan langsung dengan MS dan berfungsi sebagai pengirim dan penerima sinyal.
  • BSC Base Station Controller, perangkat yang mengontrol kerja BTS-BTS yang berada di bawahnya dan sebagai penghubung BTS dan MSC
Network Sub System atau NSS, terdiri atas:
  • Mobile Switching Center atau MSC, merupakan sebuah network element central dalam sebuah jaringan GSM. MSC sebagai inti dari jaringan seluler, dimana MSC berperan untuk interkoneksi hubungan pembicaraan, baik antar selular maupun dengan jaringan kabel PSTN, ataupun dengan jaringan data.
  • Home Location Register atau HLR, yang berfungsi sebagai sebuah database untuk menyimpan semua data dan informasi mengenai pelanggan agar tersimpan secara permanen.
  • Visitor Location Register atau VLR, yang berfungsi untuk menyimpan data dan informasi pelanggan.
  • Authentication Center atau AuC, yang diperlukan untuk menyimpan semua data yang dibutuhkan untuk memeriksa keabsahaan pelanggan. Sehingga pembicaraan pelanggan yang tidak sah dapat dihindarkan.
  • Equipment Identity Registration atau EIR, yang memuat data-data pelanggan.
Operation and Support System atau OSS, merupakan sub sistem jaringan GSM yang berfungsi sebagai pusat pengendalian, diantaranya fault management, configuration management, performance management, dan inventory management.
Frekuensi pada 3 Operator Terbesar di Indonesia
  1. Indosat: 890 – 900 Mhz (10 Mhz)
  2. Telkomsel: 900 – 907,5 Mhz (7,5 Mhz)
  3. Excelcomindo: 907,5 – 915 Mhz (7,5 Mhz)

Keunggulan GSM sebagai Teknologi Generasi Kedua (2G)

GSM, sebagai sistem telekomunikasi selular digital memiliki keunggulan yang jauh lebih banyak dibanding sistem analog, di antaranya:
  • Kapasitas sistem lebih besar, karena menggunakan teknologi digital di mana penggunaan sebuah kanal tidak hanya diperuntukkan bagi satu pengguna saja sehingga saat pengguna tidak mengirimkan informasi, kanal dapat digunakan oleh pengguna lain.
  • Sifatnya yang sebagai standar internasional memungkinkan roaming mancanegara
  • Dengan teknologi digital, tidak hanya mengantarkan suara, tapi memungkinkan servis lain seperti teks, gambar, dan video.
  • Keamanan sistem yang lebih baik
  • Kualitas suara lebih jernih dan peka.
  • Mobile (dapat dibawa ke mana-mana)
Bagaimanapun, keunggulan GSM yang beragam pantas saja membuatnya menjadi sistem telekomunikasi selular terbesar penggunanya di seluruh dunia.